IMG-20220506-WA0000-710e7a76
Upaya atau mitigasi bencana tsunami

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
⛑️Interarma Carita!⛑️

Dalam mengurangi dampak bencana bencana tsunami, hal berikut dapat kita laksanakan:

1. Menyiapkan tempat evakuasi untuk mengungsi saat tsunami terjadi.
Ini karena saat tsunami benar terjadi warga dapat melakukan evakuasi agar berada di wilayah aman. Dengan evakuasi, jumlah korban bencana dapat dikurangi. Dalam tsunami yang ebrasal dari laut, tempat evakuasi adalah di wilayah tinggi seperti bukit yang jauh dari pesisir pantai.

2. Memetakan wilayah rawan bencana tsunami
Wilayah tertentu rawan bencana, pada tsunami adalah di wilayah pantai. Dengan memetakan persoalan ini, pembangunan bisa diarahkan untuk pencegahan dan mitigasi bencana. Misalnya dengan membangun penahan gelombang di patai yang rawan gelombang tsunami.

3. Melakukan pendidikan kepada masyarakat yang berada di dekat wilayah rawan tsunami
Hal ini bisa dilakukan melalui penggunaan brosur, ceramah, atau media elektronik. Warga di daerah yang berpotensi bahaya bencana harus tahu tentang rute dan tempat evakuasi jika terjadi bencana. Latihan tanggap bencana perlu dilakukan pula untuk menyiagakan warga.

4. Melestarikan hutan bakau dan terumbu karang
Hutan mangrove (bakau) dan terumbu karang dapat meredam gelombang tsunami, sehingga gelombang ini tidak langsung menghantam pantai. Ini membuat wilayah dengan mangrove dan terumbu karang akan lebih aman.

5. Menyiapkan sensor gelombang tsunami
Sensor diperlukan untuk mendeteksi datangnya gelombang tsunami. Dengan demikian, dapat dilakukan evakuasi penduduk ke wilayah aman. Ini akan membantu mengurangi jumlah korban jiwa saat terjadi tsunami.

Terima kasih

#pmr_smeppassa
#didyouknow_pmr

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel
Terkait